Pertanyaan ini sering dilontarkan oleh ibu hamil. Umumnya mereka memiliki intensi yang sama. Mereka bosan dan ingin sekali berhenti saja mengkonsumsi susu.
Memang
mengkonsumsi susu bagi sebagian besar ibu hamil kurang menyenangkan. Apalagi
bagi mereka yang pada awalnya sudah tidak suka mengkonsumsi susu. Jadi,
mengkonsumsi susu menjadi sebuah keterpaksaan.
Dan alasan
lainnya pun ada. Susu biasanya membuat mereka eneg. Mereka bosan selama beberapa bulan minum susu dan ada niatan
untuk menghentikannya.
Sebenarnya
hingga usia berapa sih ibu harus minum susu? Apakah hingga proses persalinan?
Sebelum
menjawan pertanyaan tersebut, ibu harus tahu tidak semua susu itu membuat ibu eneg apalagi mual-mual. Ibu perlu
memilih susu ibu hamil yang terbaik dengan
rasa yang paling ibu suka.
Dengan
demikian, ibu tidak akan merasa bosan. Justru ibu akan dengan senang hati
mengkonsumsi susu kehamilan setiap hari.
Lalu, sampai
kapan?
Tidak Ada
Batasan yang Pasti
Ternyata tidak
ada batasan sampai usia kandungan berapa ibu sebaiknya minum susu. Jika
konsultasi dengan dokter atau bidan, tentu saja sarannya ibu sebaiknya
mengkonsumsi susu hingga proses persalinan tiba.
Alasannya sama.
Nutrisi yang dibutuhkan semakin banyak. Semakin tua masa kehamilan ibu maka
semakin banyak nutrisi yang dibutuhkan. Nutrisi tersebut untuk ibu dan juga
untuk bayi yang ada di dalam kandungan.
Terutama
nutrisi berupa kalsium. Karena kalsium ini yang paling dibutuhkan untuk
membentuk organ bayi selama masih di dalam rahim.
Ibu pernah
merasa sakit gigi atau linu pada bagian tulang tertentu? Nah. Itu tandanya bayi
ibu mencuri kalsium pada gigi dan tulang ibu. Karena bayi membutuhkan kalsium
yang banyak tapi ibu tidak memenuhinya, maka ia mengambil kalsium dari gigi
atau tulang.
Untuk mencegah
hal tersebut, tentu saja ibu perlu mengkonsumsi susu untuk ibu hamil yang kaya akan kandungan
kalsiumnya.
Itulah mengapa
ada merk susu untuk kehamilan khusus untuk usia kandungan yang berbeda. Hal
tersebut terkait dengan kadar nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil berbeda
sesuai dengan usia janin di dalam kandungan.
Tidak Masalah
Berhenti Minum Susu
Secara teori
kesehatan, dokter, bidan atau ahli gizi ibu hamil selalu menyarankan agar ibu
minum susu mulai awal kehamilan sampai persalinan. Bahkan, ada juga susu
lanjutan ketika ibu menyusui.
Alasannya juga
sudah jelas. Nutrisi yang dibutuhkan sangat banyak sehingga susu sangat
dibutuhkan.
Hanya saja,
pada dasarnya ibu tidak masalah jika berhenti mengkonsumsi susu. Asalkan ibu
memastikan nutrisi yang dibutuhkan sudah tercukupi dari menu makanan yang ibu
konsumsi setiap hari.
Hal ini juga
yang dilakukan oleh ibu hamil zaman dahulu. Pada waktu itu belum ada perusahaan
pembuat susu. Namun, mereka tetap sehat selama masa kehamilan dan bayi lahir
dalam keadaan normal. Hal ini disebabkan mereka mencukupi kebutuhan nutrisi ibu
hamil dengan memperhatikan menu makanan setiap hari.
Lalu bagaimana
dengan ibu? Apakah ibu akan berhenti minum susu dan membuat program khusus agar
setiap hari mengkonsumsi makanan yang bergizi?
Itu pilihan
ibu. Susu hanya pelengkap saja. Susu hadir sebagai solusi untuk memastikan
nutrisi ibu hamil sudah tercukupi dengan kadar yang seimbang.
Semoga
informasi ini membuat wawasan ibu semakin luas dan ibu semakin obyektif apakah
ibu harus mengkonsumsi susu selama kehamilan atau tidak.
Terima kasih artikelnya sangat menginspirasi sekali. baca juga
ReplyDeletehttp://www.kulineri.com/2017/05/tips-memilih-susu-untuk-ibu-hamil-dan-7.html
http://www.kulineri.com/2017/05/7-makanan-sehat-yang-baik-dan-bagus.html
Usia kandungan q udh 7bulan kk. .. Minum susu hamil nya smpe usia kndungan brpa y.???
ReplyDelete