Friso Indonesia
Susu ibu hamil ada banyak ragamnya. Mulai dari merek, komposisi, hingga varian rasa. Kandungan nutrisi pada susu ibu hamil sangatlah diperlukan untuk menunjang kesehatan dan perkembangan janin selama mengandung.
Namun, banyak dari para wanita hamil yang
saat mengandung, tidak hanya mengonsumsi susu sebagai tambahan nutrisi. Keadaan
seperti sakit ataupun sekedar menjaga kondisi janin tetap sehat mengharuskan
anda minum obat dalam dosis tertentu berdasarkan anjuran dokter kandungan.
Biasanya, jadwal konsumsi obat dan susu
ibu hamil relatif berdekatan. Kebanyakan obat dikonsumsi sebanyak 3 kali dalam
sehari, begitupun susu ibu hamil.
Karena kebiasaan itulah, wanita hamil
seperti anda tidak mau repot. Dan membagi waktu minum obat dan konsumsi susu
dalam waktu yang berdekatan setelah makan. Setelah makan, biasanya anda akan
mengonsumsi susu, kemudian obat atau kebalikannya.
Tetapi, kebiasaan tersebut justru kurang
dianjurkan loh moms. Malah, seharusnya hal tersebut dihindari dan dicoret dari
daftar kebiasaan anda selama ini.
Mengapa demikian? Simak ulasannya berikut!
Hindari konsumsi obat setelah minum susu
Moms, anda pasti pernah dinasehati atau
mendengar perkataan dari kerabat atau keluarga anda tentang anjuran untuk tidak
minum obat dengan susu. Hal demikian menjadi mitos yang terus berkembang,
terutama bagi para ibu hamil. Mempersiapkan janin agar berkembang sebaik
mungkin, membuat anda percaya dengan mitos tersebut tanpa mencari tahu lebih.
Eits, tapi ternyata mitos tersebut benar
adanya moms. Susu dan obat seperti bilangan positif dan negatif yang saling
menghilangkan satu sama lain. Alih – alih untuk mempermudah proses konsumsi
obat dengan susu ibu hamil untuk mengurangi rasa pahit yang terkandung pada
obat justru memberikan hasil yang nihil.
Pada susu ibu hamil sendiri terkandung banyak nutrisi yang diperlukan oleh anda moms.
Kandungan kalsium, fosfor, magnesium dan beragam vitamin yang dibutuhkan mampu
dipasok oleh susu ibu hamil pilihan anda.
Tetapi, jika mengonsumsi obat setelah
minum susu atau sebaliknya, nutrisi yang dimiliki oleh keduanya akan berakhir
menjadi feses tanpa diserap oleh tubuh. Hal ini sebabkan karena kandungan
kalsium pada susu menghambat penyerapan obat yang anda konsumsi.
Lalu, mengapa terjadi hambatan ketika
proses penyerapan obat?
Faktanya, saat anda selesai mengonsumsi
obat, tubuh melarutkan obat tersebut dengan air dalam tubuh anda. Tujuan dilarutkan
adalah untuk disebarkan keseluruh bagian tubuh terutama bagian yang sakit.
Proses penyebaran dilakukan pada seluruh aliran darah.
Hal tersebut juga berlaku pada susu ibu
hamil yang dikonsumsi. Proses penyerapan nutrisi dilakukan oleh tubuh melalui
aliran darah.
Dan baik obat maupun susu, tidak dapat
saling bertemu karena kalsium yang terkandung pada susu disebarkan keseluruh
tulang melalui aliran darah yang sama seperti pada obat. Jika keduanya saling
bertemu, obat yang telah larut akan terganggu penyerapannya karena kandungan
kalsium.
Lebih lanjut, anda mengetahui bahwa obat
yang merupakan racun atau toxic sedangkan susu memiliki sifat penetralisir
racun, Hal ini berdampak pada saling menghilangkannya nutrisi satu dengan yang
lain. Efek yang ditimbulkan obat akan
hilang karena telah ternetralisir oleh susu.
Sehingga, dampak yang dirasakan adalah
obat tidak akan bekerja maksimal jika disandingkan dengan susu sebagai
pelarutnya. Gunakan air putih setelah minum obat untuk membantu proses
penyerapannya.
Beri Jeda
Meskipun begitu, bukan berarti anda
menghentikan minum susu ibu hamil
saat mengonsumsi obat dalam jangka waktu tertentu, Tetapi anda harus mengerti
bagaimana keduanya dapat dikonsumsi dengan jarak waktu tertentu.
Efek yang ditimbulkan susu pada obat bisa
ditekan dengan memberi jeda kurang lebih 2 jam. Baik itu susu ataupun obat yang
terlebih dahulu anda konsumsi, jeda minimal 2 jam adalah angka yang aman
berdasarkan pihak medis. Dengan waktu tersebut, nutrisi susu akan diserap
terlebih dahulu oleh tubuh, baru kemudian obat ataupun sebaliknya.
Oke moms, anda telah memahami bahwa
sangatlah tidak baik mengonsumsi susu dan obat secara bersamaan. Bukan berarti
anda tidak mengonsumsi susu saat proses penyembuhan lewat obat ataupun
sebaliknya. Tetapi, solusi dengan memberi jeda minimal 2 jam sangatlah efektif.
Sekarang, moms bisa mengonsumsi obat sekaligus susu ibu hamil.
No comments:
Post a Comment